24.6.11

Blog Mode On

Seorang teman yang sedang bertugas di Swiss mengupload foto beberapa buku yang (sepertinya) baru selesai dibaca ke facebook.

Melihat buku-bukunya yang menarik, saya pun berkomentar "ehm jadi tidak sabar untuk menunggu resensinya deh". Tak lama kemudian teman saya tersebut langsung menjawab "Mas Aris, sebenarnya saya ingin membuat resensinya dan diupload di blog agar blog saya hidup kembali, mimpimodeon".

Saya hanya tersenyum membaca komentar teman saya tersebut. Saya juga tidak heran dengan jawaban seperti itu karena ia bukanlah orang pertama yang berkelit ketika diminta menulis di blog.

Beragam alasan dikemukan oleh teman-teman saya ketika diminta untuk ngeblog, tapi inti alasannya cuma satu "tidak ada waktu". Ngeblog seolah merupakan kegiatan yang membutuhkan banyak waktu, energi dan riset, sehingga sulit untuk dikerjakan jika tidak ada waktu khusus.

Padahal ngeblog itu sebenarnya tidak beda dengan aktivitas membaca email dan menuliskan tanggapannya yang terkadang bisa sangat panjang lebar.

Dengan pandangan bahwa ngeblog adalah kegiatan tidak sulit dilakukan, seorang teman saya yang berprofesi sebagai guru bahkan berani sesumbar "menulislah sebelun tidur". Dengan kata-kata tersebut, konon ia belum bisa tidur jika belum menulis dan menjadikannya postingan, minimal 1 buah.

Bahwa untuk ngeblog tidak perlu tempat dan waktu bukanlah hal yang aneh. Dengan fasilitas mobile blogging, kita bisa ngeblog dimanapun, sedang duduk santai di warung atau di atas kendaraan. Di atas kendaraan kita bisa membuat tulisan dan mengunggahnya segera setelah tulisan selesai dengan menggunakan smartphone, bahkan lengkap dengan foto.

"Tapi kan ngeblog saat mobile tidak nyaman dan bisa menyebabkan salah-salah ketik atau ada paragraf yang terlewat?"

"Bukan masalah, kalau ada kesalahan bisa diperbaiki jika kita telah berada di depan PC. Yang penting ide-ide yang muncul bisa langsung dicatat dan disimpan di blog"

"Ah Mas Aris cuma bisa ngomong aja?"

"Betul kok, postingan ini adalah contohnya. Saya tulis postingan ini di dalam KRL segera setelah menerima jawaban teman saya di Swiss di Facebook. Hasilnya ya seperti ini, sebuah postingan yang cepat dengan gaya bertutur seolah sedang berbincang dengan pembaca"

"O gitu ya, keren donk"

"Hehehe baru tahu kalau saya keren ya?"



dikirim lewat BlackBerry® oleh pemilik blog http://arisheruutomo.com

4 comments:

emon said...

keren pak AHU ;)

Aris Heru Utomo said...

@first gamut, tks ...

Singgih Harry said...

Ikud ahh

Pangarso D. Nugroho said...

ha..ha..teman yg di Swiss juga pengen ikutan ah nulis lagi ...udah mulai lagi mas ...di kompasiana tapi di blog sendiri belum, lagi tak beresin desainnya dulu mau tak ubah ...btw thanks ya jadi termotivasi lagi nih utk nulis .....