Banyak orang beranggapan kalau makanan yang kita santap diberi nama ber"bau" Perancis, akan terasa lebih enak. Hal tsb disebabkan antara lain karena anggapan bahwa semua makanan yang berbau Perancis bermutu tinggi. Perancisisasi juga membuat orang yang akan bersantap mempunyai citra yang kabur tentang apa sebenarnya yang ia mau santap.
Contohnya adalah:
- Filet mignon (secara harfiah artinya: irisan yang lembut)
- Pate de fois gras (liver paste)
- Chevalen (daging kuda)
- Monsieur de Veau (daging lembu muda, veal)
- Escargot d'France (bekicot, keong) dsb.
Si Minah, yang warungnya sering dikunjungi turis (backpackers) Perancis, tidak mau kalah. Dia buka warung dgn nama "Minceus Cuisine la Cantine" dan memasang menu sebagai berikut:
CHEF'S SPECIAL:
- Oucing Pete de Chine (Oseng Pete Cina)
- Chateau de Batavie (Soto Betawi)
- Saiyour de Lourdes (Sayur Lodeh)
- Roujaxe d'Oleque (Rujak Ulek)
- Café a la Tobruq (Kopi Tubruk)
- Cappuccino de Preangers (Bajigur)
- Naxis Geaux rain (Nasi Goreng)
- Manioc de Mer (Singkong Rebus)
- Vouz vour que tans Noir (Bubur Ketan Item)
And special today:
- Loun Tounqe Saiyour (Lontong Sayur)
*) Hab Max Janoux Lufaz Bayaour
= Habis Makan Jangan Lupa Bayar .....!👌👀
No comments:
Post a Comment