Berita media massa di Indonesia akhir-akhir ini semakin lucu dan menggelikan saja. Setelah heboh dengan penemuan lagu Indonesia Raya versi 3 stanza oleh seorang pakar telematika, kemudian ada berita bahwa dua orang putri Kerajaan Sunda ditangkap pihak imigrasi Malaysia di Kuching. Kedua orang yang ditangkap tersebut mengaku sebagai warga negara Kerajaan Sunda dan memegang paspor negara tersebut.
Berbeda dengan penemuan lagu Indonesia Raya yang menghebokan dan ditanggapi oleh berbagai pihak, dari masyarakat awam, menteri hingga Ketua MPR, penangkapan dua Putri Kerajaan Sunda ini tidaklah menghebohkan di tanah air. Mungkin karena yang ditangkap bukan selebritis dan bukan pula pakar. Apalagi menurut sejarahnya, Kerajaan Sunda sudah lama gulung tikar. Coba kalau yang ditangkap bangsawan dan pakar yang bergelar KRMT, mungkin ceritanya akan lain dan bisa saja menjadi isu nasional
Aach rasanya menjadi tidak sabar untuk menanti berita-berita selanjutnya dan berharap adanya kejutan-kejutan lainnya.
Berbeda dengan penemuan lagu Indonesia Raya yang menghebokan dan ditanggapi oleh berbagai pihak, dari masyarakat awam, menteri hingga Ketua MPR, penangkapan dua Putri Kerajaan Sunda ini tidaklah menghebohkan di tanah air. Mungkin karena yang ditangkap bukan selebritis dan bukan pula pakar. Apalagi menurut sejarahnya, Kerajaan Sunda sudah lama gulung tikar. Coba kalau yang ditangkap bangsawan dan pakar yang bergelar KRMT, mungkin ceritanya akan lain dan bisa saja menjadi isu nasional
Aach rasanya menjadi tidak sabar untuk menanti berita-berita selanjutnya dan berharap adanya kejutan-kejutan lainnya.
1 comment:
ooo..jadi getu ceritanya..
*sok mikir*
Post a Comment